Saudariku se Iman dan se Islam semoga selalu dalam Rahmat dan Hidayah-Nya Amin. Sebagai sesama muslim maka saya mengajak kepada saudari-saudari semua agar senantiasa berusaha menyempurnakan keimanannya sebagai modal dasar menggapai kebahagiaan kelak di akhirat. Wanita muslimah adalah seorang sosok perempuan yang senantiasa mengikuti syariat-syariat yang telah disebutkan dalam Al Quran suci dan Sunah-sunah Rasulullah, maka berupayalah sebaik mungkin untuk dapat melaksanakan segala apa yang telah diperintahkan dan meninggalkan apa yang di larang-Nya.
Wanita muslimah adalah sosok yang mampu menjaga pandangan dan kemaluannya di hadapan lawan jenisnya yang jika kita lihat sangatlah banyak godaan-godaan yang tidak menutup kemungkinan dapat mempengaruhi keimanan saudari terutama dari media-media informasi yang canggih dan mudah kita terima seperti media televisi dan radio serta media-media yang lain yang sekarang ini terdapat di lingkungan sekitar kita, artinya apabila saudari tidak mampu memfilter mana informasi atau tayangan yang baik dan mana yang membawa kesesatan dan kalau kita lihat sekarang cenderungnya tayangan-tayangan itu menampilkan hal-hal yang buruk bagi kita, maka dengan memfilter mana yang bermanfaat dan mana yang tidak maka akan membawa kebaikan kepada saudari.
Allah berfirman,
وَمَاخَلَقْتُ الجِنَّ وَ الإِنْسَ إِلاَّلِيَعْبُدُوْنِ
“Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku.” (Qs. Adz-Dzaariyat: 56)
Dengan memprinsipkan dalam jiwa ayat Alloh diatas maka Insya Alloh dapat membentengi diri kita dari pengaruh-pengaruh dunia yang memang benar-benar menggiurkan. Makna ayat diatas adalah bahwasanya Alloh SWT menciptakan kita tiada lain hanyalah untuk mengabdi kepada-Nya dan tidak ada tujuan lain selain itu, maka jika kita sudah kuat memprinsipkan ayat Alloh diatas celah-celah masuknya jalan syetan akan semakin sempit bahkan tidak sanggup memasuki aliran darah kita.
Demikianlah beberapa patah kata yang mudah-mudahan dapat menguatkan aqidah saudari dalam menjalankan pengabdian ini, Allahu A’lam.
0 komentar:
Post a Comment